Tips Merawat Bayi
Tips merawat bayi, yang baru lahir berikut ini kami berikan untuk ibu yang baru saja melahirkan. tentunya anda akan mengalami kebingungan, dan akan menanyakan pada orang-orang yang lebih berpengalaman atau yang sudah merasakan giamana sih cara merawat bayi,yang baik dan benar. Namun disini kami akan memberikan Informasi Terbaru, buat anda cara merawat bayi yang baru lahir agar tetap terlihat sehat dan mendapatkan kasih sayang dan pertumbuhan yang baik. dalam merawat bayi yang baru lahir tentunya anda harus lebih berhati-hati dan sabar serta lembut dalam melakukannya.
Nah berikut di bawah ini kami berikan untuk anda beberapa Tips penting cara merawat bayi yang baru lahir, dengan baik dan benar.
1.Agar kepala bayi berbentuk bulat, atur posisi kepala bayi saat tidur.
2.Bersihkan selalu noda yang berada di kepala bayi dengan menggunakan minyak atau
babyoil. Setelah bersih, ibu dapat membersihkan kepalanya menggunakan
sampo anti sabore yang mengandung sulfur terbaik.
3.Rangsang mata bayi ibu dengan cara menggerak-gerakkan mata boneka. Sebab bayi
cenderung akan membuka mata lebih lebar ketika saat digendong tegak dengan
boneka diatasnya.
4.Bersihkan dengan rutin kemaluan bayi dari darah dan lendir dengan kapas basah.
Selain beberapa tips mudah Cara Merawat Bayi diatas, berikut ada tambahan lagi agar lebih komplete dalam melakukan perawatan pada bayi anda:
Mengangkat bayi:
Menggendong dan merangkul bayi akan membuatnya merasa aman dan dicintai. Mungkin tidak mudah pada awalnya, namun Ibu akan semakin terbiasa dan tahu penyebab anak susah tidur dgn sering melakukannya.
* Berdiri menghadap ke arahnya, susupkan satu tangan ke bawah kepala dan
lehernya, dan tangan lain ke pantat.
* Angkat perlahan dan lembut kearah dada, putar kepalanya kearah lekukan siku,
lalu sangga tubuhnya dgn lengan Ibu.
* Saat meletakkannya, pegang kepala dan pantatnya. Tarik terlebih dahulu tangan
dari pantat, kemudian tarik tangan yg dibawah kepala.
Menggendong bayi:
Termasuk dalam cara merawat bayi, sebab Bayi baru lahir belum dapat menegakkan kepalanya. Ibu harus menyangganya agar tidak terkulai. Gunakan gendongan agar ia dekat dgn tubuh Ibu, sementara tangan Ibu bisa melakukan pekerjaan lain.
Memakaikan baju:
Kebanyakan bayi tidak menyukai baju yang dimasukkan melalui kepala. Ada baiknya Ibu membeli baju yang berkancing atau bertali dibagian depan atau samping.
Mengganti popok:
Untuk menghindari ruam popok, gantilah sesegera mungkin ketika basah atau kotor.Perlu diketahui, perawatan bayi baru lahir perlu mengganti popok 10 hingga 12 kali sehari.
Perawatan bayi dari ujung kepala sampai ujung kaki:
Dalam melakukan perawatan bayi baru lahir sebenarnya tidak perlu dimandikan setiap hari. Diantara waktu mandi, bersihkan tubuh bayi calon artis dgn mengelapnya dari ujung kepala sampai kaki.
Caranya, buka baju bayi sebentar, bersihkan bagian yang perlu, seperti wajah, tangan, dan bagian kemaluan. Jangan membersihkan bagian dalam hidung atau kuping, karena lender dan selaput keduanya dapat membersihkan sendiri. Usaplah bagian yang kotor dgn kapas basah.
Memandikan:
Termasuk dalam perawatan bayi adalah memandikannya dgn benar:
* Siapkan terlebih dahulu keperluan mandi,
* Isi air hangat ke bak mandi, periksa suhunya dgn sikut.
* Buka baju, bungkus dgn handuk di pangkuan Ibu. Usap matanya dgn kapas yang
telah dibasahi dgn air matang dingin. Bersihkan daerah sekitar wajah dan mulut.
* Keramasi rambutnya, pegang kepalanya di atas bak mandi. Keringkan. Lepaskan
handuk, letakkan satu tangan di bawah pundaknya, dan tangan lain di pantat,
lalu masukkan bayi secara perlahan ke bak mandi.
* Tahan leher dan pundaknya, sabuni dan bilas dgn tangan Ibu yang bebas. Pegang
pantatnya dan angkat. Bungkus dgn handuk, tepuk-tepuk agar kering. Biarkan bayi
terbungkus handuk saat Ibu memakaikan baju dan popoknya.
Menidurkan:
Waktu tidur bayi berbeda-beda. Rata-rata bayi baru lahir akan bangun selama 6-8 jam setiap 24 jam, dan biasanya tidur di siang hari 3-5 jam.
Menangis:
Menangis adalah cara bayi Ibu memberitahu kebutuhannya. Secara bertahap, Ibu akan belajar membedakan tangisannya. Antara tangisan lapar atau lelah. Dgn demikian Ibu bisa memberikan perawatan bayi dgn benar. Bila tidak berhenti juga, cobalah untuk menghubungi dokter Ibu. (anneahira.com)
Edit Posting ::Kategori:: Kesehatan | ::Posting Oleh:: Informasi Terbaru